Ridwan Kamil Kehilangan 3 Sahabat Selama 4 Bulan Pandemi Covid-19

GALAMEDIA - Serangan virus Corona atau Covid-19 sudah berlangsung selama lebih dari enam bulan. Hingga saat ini, masyarakat tetap diimbau untuk waspada karena vaksin untuk virus itu belum ditemukan.

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil pun meminta warganya untuk tak menganggap enteng Covid-19. Meski saat ini di seluruh wilayah Jabar sudah tak lagi diterapkan PSBB, ia tetap meminta warganya menerapkan protokol kesehatan.

Baca Juga: Tragis, TKI di Arab Saudi Disiksa, Mata Disiram Klorin dan Tangan Disetrika

Pria yang akrab disapa Emil itu kembali mengingatkan bahaya Covid-19 melalui akun Instagramnya. Apalagi saat ini pandemi Corona masih berlangsung.

"Ada sebagian dari kita yang sampai sekarang menganggap enteng bahkan menganggap covid itu tidak ada, dan berteori macam2 menganggapnya sebagai konspirasi elit global dan lain sebagainya," tulis Emil seperti dikutip Galamedia, Selasa, 14 Juli 2020.

Baca Juga: Selebgram Seksi Ini Minta Netizen Berhenti Menghujat Hana Hanifah

Emil meminta warganya untuk tak menganggap virus Corona sudah hilang dari muka bumi. Ia pun meminta kepada siapa pun yang tak percaya 'hadirnya' virus untuk lebih peka.

"Biasanya mereka-mereka ini baru percaya jika virusnya sudah sampai kepada mereka atau lingkungan terdekat mereka seperti cerita di slide ini," sambung dia.

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

Ada sebagian dari kita yang sampai sekarang menganggap enteng bahkan menganggap covid itu tidak ada, dan berteori macam2 menganggapnya sebagai konspirasi elit global dan lain sebagainya. Biasanya mereka-mereka ini baru percaya jika virusnya sudah sampai kepada mereka atau lingkungan terdekat mereka seperti cerita di slide ini. Biasanya urutannya: denial-menerima-move on beradaptasi. Mereka rerata masih di level 1 denial. Saya pribadi kehilangan 3 sahabat dekat dalam 4 bulan ini oleh covid tanpa bisa secara pribadi menghadiri pemakamannya karena aturan protokol kesehatan. Mari kita fokus melawan pandemi ini agar darurat kesehatan dan darurat ekonomi ini bisa kita lalui dengan kedisiplinan dan ketaatan. #AnginMalam