Tiba-tiba Pohon Kedawung Tumbang Hancurkan Lima Rumah dan Tewaskan Seorang Warga

- 23 Juli 2020, 10:44 WIB
Suasana di lokasi kejadian pohon tumbang yang menimpa 5 rumah di kampong Cilimus RT 11 RW 3 Desa Cisaat, Ciater,Subang, Kamis (23/7/2020).
Suasana di lokasi kejadian pohon tumbang yang menimpa 5 rumah di kampong Cilimus RT 11 RW 3 Desa Cisaat, Ciater,Subang, Kamis (23/7/2020). /Dally Kardilan/

GALAMEDIA - Pohon jenis Pendeuy atau kedawung (parkia javanica) yang berukuran cukup besar di Kampung Cilimus RT 11 RW 3 Desa Cisaat, Kecamatan Ciater,Subang, tiba-tiba tumbang menjelang subuh atau tepatnya sekira pukul 04.10 Wib.,Kamis 23 Juli 2020.
 
Akibatnya, lima rumah yang berada di seputaran pohon tersebut rusak berat tertimpa pohon tumbang, termasuk penghuninya mengalami luka berat dan ringan. Salah seorang diantaranya meninggal dunia, suasana duka pun menyelemuti kampung Cilimus.

Baca Juga: New Normal, Bank OCBC NISP Ajak Generasi Muda Menabung dan Berinvestasi Mulai Rp 20 ribu  
 
Kapolres Subang, AKBP Teddy Fanani melalui Kapolsek Jalancagak, Kompol Sumaryana yang ditemui di tempat kejadian perkar (TKP) mengatakan, kejadian ini mengakibat seorang meninggal, 10 luka berat dan 4 luka ringan.

“Begitu mendapat laporan, langsung menuju ke sini dan bersama warga mengevakuasi korban untuk dibawa ke Puskesmas dan dirujuk ke RSUD Subang,“ katanya.

Baca Juga: Hari Anak Nasional, 59 Anak Didik Pemasyarakatan di Jabar Peroleh Remisi Khusus
 
Ihwal tumbangnya pohon berdiameter lebih dari 2 meter dengan ketinggian lebih dari 10 meter ini, kemungkinan besar karena sudah terlalu tua dan di dalam ada yang keropos sehingga begitu ada angin patah dibagian bawah dan tumbang.

“Kalau hujan tidak ada, kalau angin ya kemungkinan ada tetapi tidak ada saksi yang mengetahui persis, mungkin saja sudah termakan usia,“ jelas Kapolsek.

Baca Juga: BPJS Kesehatan Cimahi Terus Tingkatkan Jumlah Pengguna Mobile JKN

Setelah berkoordinasi dengan pihak Puskesmas, Danramil dan aparat terkait termasuk BPBD, korban meninggal Euis (65) diamankan ke rumah tetangganya untuk disemayamkan, termasuk yang mengalami luka ringan, Nendi (55), Nanang (50), Ani (9), dan Ujang (25).
 
Sedangkan yang mengalami luka berat sebanyak 10 orang, semula dibawa ke UGD Puskesmas Jalancagak, namun untuk perawatan lebih intensif dirujuk ke RSUD Ciereng, Subang masing-masing Wahna (50, Adis (50), Wiwi (50), A Juanda (50), Cucu Cahyati (50), Ai (17), Diki (18), Pupu (45), dan Eka (13). ***
 

 

Editor: Kiki Kurnia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x