"Jadi harapan kami, harus ada keseimbangan antara pendidikan duniawi dan uhrowi sesuai tujuan pendidikan nasional," terangnya.
Baca Juga: Pendapatan Jeblok, Pemerintah Arab Saudi Terpaksa Berutang dan Jual Aset
Wali Kota Bandung, Oded M Danial juga menyatakan hal senada. Menurutnya, anak-anak memiliki hak perlindungan dan pendidikan. Dan pendidikan yang paling utama, kata Oded, adalah di rumah masing-masing.
"Saya yakin jika orang tua bisa menghadirkan pendidikan di rumah dengan baik dan benar, serta penuh cinta kasih, Insyaallah lapas di Indonesia tidak akan banyak," kata Oded.
Baca Juga: Berusaha Peluk Suami, Seorang Istri Malah Dicekik Hingga Tak Bernyawa Saat Pesta Miras Berdua
Ia pun berharap anak yang saat ini masih berada di LPKA, Lapas maupun Rutan, tetap memiliki optimisme untuk tetap berjuang ke arah yang lebih baik. "Karena generasi mendatang ada di tangan mereka," tandas Oded.
Hari ini sebanyak 857 andikpas yang tersebar di 33 LPKA, Lapas dan Rutan di Indonesia mendapatkan remisi khusus dalam rangka Hari Anak Nasional.***