Revitalisasi Pasar Banjaran oleh Swasta, Pakar Ekonomi: Pemkab Bandung Tidak Kreatif, Lepas Tanggung Jawab

- 24 Juni 2023, 14:03 WIB
Revitalisasi Pasar Banjaran oleh pihak swasta disebut Pakar Ekonomi sebagai bukti Pemkab Bandung tidak kreatif dan lepas tanggung jawab./ Istimewa
Revitalisasi Pasar Banjaran oleh pihak swasta disebut Pakar Ekonomi sebagai bukti Pemkab Bandung tidak kreatif dan lepas tanggung jawab./ Istimewa /

“Kita kan perlu menggerakkan ekonomi,” kata Acuviarta menambahkan.

Menagih Janji Bupati Bandung

 Baca Juga: Pro Kontra Revitalisasi Pasar Banjaran, Wakil Bupati Bandung: Penyerahan Sepenuhnya kepada Swasta Kurang Tepat

Oleh karena itu, Acuviarta menegaskan dibutuhkan political will yang kuat baik dari pihak eksekutif maupun legislatif untuk mendukung pergerakan ekonomi rakyat ini.

“Saya menagih janji keberpihakan ekonomi Pak Bupati terkait dengan pengembangan ekonomi. Dan saya kira keberpihakan ekonomi itu salah satunya didorong oleh komitmen daripada pemerintah daerah untuk mendorong sektor perdagangan agar tumbuh dan berkembang. Tetapi itu juga harus disesuaikan dengan kemampuan para pedagang. Saya berharap dengan anggaran yang cukup, dan sebenarnya juga banyak alternatif dengan pusat, jadi enggak harus diserahkan ke swasta,” tutur Acuviarta.

Ia menegaskan bahwa revitalisasi harus dilakukan dalam konsep tidak memberatkan pedagang, karena tujuannya adalah untuk mendorong aktifitas ekonomi masyarakat.

Baca Juga: Seorang Pedagang Sentil Dadang Supriatna Soal Revitalisasi Pasar Banjaran, Pikir Dulu Kalau Boga Rencana

 

“Kita menagih keberpihakan. Terlalu tidak kreatif pemerintah daerah jika menyerahkannya kepada sektor swasta. Saya kira itu juga lepas tanggung jawab. Karena itu kan pasar utama dan memiliki nilai historikal. Kalau pasar-pasar baru saya kira enggak ada masalah, tapi ini kan pasar yang secara histori memang sudah lama menggerakkan ekonomi Kabupaten Bandung. Kalau swasta mau terlibat, silahkan bikin pasar lain di sana,” kata Acuviarta menegaskan.***

Halaman:

Editor: Feby Syarifah

Sumber: Wawancara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah