5 Meninggal Dunia, Toko Elektronik di Pasar Blauran Surabaya Hangus Terbakar

- 30 Agustus 2020, 14:35 WIB
Petugas tengah membawa korban kebakaran. (Foto: Twitter @INDRAARDIAWAN2)
Petugas tengah membawa korban kebakaran. (Foto: Twitter @INDRAARDIAWAN2) /

GALAMEDIA - Sebanyak lima orang dikabarkan meninggal dunia dalam peristiwa kebakaran di sebuah toko elektronik di Jalan Kranggan, sekitar kawasan Pasar Blauran, Surabaya, Ahad 30 Agustus 2020.

Hal itu dibenarkan Kepala Badan Penanggulangan Bencana (BPB) dan Perlindungan Masyarakat (Linmas) Kota Surabaya, Irvan Widyanto. Ia menyatakan yang terbakar bukanlah pasar.

"Itu toko elektronik di Kranggan yang terbakar," kata Irvan saat dikonfirmasi.

Baca Juga: Nyaris Diblokir Amerika Serikat, Pendapatan Artis TikTok Ini Sangat Mencengangkan

Berdasarkan laporan yang diterima kebakaran bermula sekitar pukul 07.58 WIB. Akibat dari peristiwa ini, toko tersebut habis terbakar.

"Objek yang terbakar satu toko itu saja," kata Irvan.

Irvan mengatakan pihaknya menerima laporan warga sekitar yang melihat asap tebal keluar dari sela-sela lubang ventilasi dari dalam toko.

Baca Juga: Merasa Berhak Terima BLT Rp 600 Ribu per Bulan Tapi Tak Dapat, Begini Kata Menaker Ida Fauziyah

Pada saat itu pintu masih dalam keadaan terkunci dari dalam. Tak lama, petugas pemadam tiba di lokasi langsung melakukan pemadaman area dengan cara menjebol pintu harmonika.

Peristiwa tersebut juga dilaporkan mengakibatkan korban meninggal dunia. Namun Irvan belum bisa memastikan jumlahnya.

"Keterangan warga sekitar pemilik tinggal di dalam toko diduga berjumlah lima orang. Ini masih kami pastikan korbannya," dia menegaskan.

Baca Juga: Miliki Senjata yang Mampu Dominasi Samudra Pasifik, China Tak Akan Menari Ikuti Irama AS

Saat ini, Irvan mengungkapkan bahwa api sudah berhasil dipadamkan. Pihaknya kemudian akan mengecek seisi toko tersebut.

"Ini masih dilakukan pengecekan. Masih berjalan. Sudah padam," ucapnya.***

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah