Dari 25 Ribu UMKM di Kota Cimahi yang Sudah Memiliki Izin Usaha Baru 4.033 UMKM

- 7 September 2020, 16:36 WIB
Wali Kota Cimahi, Ajay M. Priatna dalam kegiatan Sosialisasi Packaging dan Marketing Online bagi pelaku UMKM Tingkat Kelurahan Leuwigajah yang berlangsung di gedung Cimahi Technopark Jln. Raya Baros, Senin (7/9).
Wali Kota Cimahi, Ajay M. Priatna dalam kegiatan Sosialisasi Packaging dan Marketing Online bagi pelaku UMKM Tingkat Kelurahan Leuwigajah yang berlangsung di gedung Cimahi Technopark Jln. Raya Baros, Senin (7/9). /Laksmi Sri Sundari/

Baca Juga: Kepincut dan Menjanjikan, Robert Sebut Kakang Gantkan Pemain Rekomendasi yang Alami Cedera

Lebih jauh dikatakan Ajay, penguatan aspek pemasaran merupakan salah satu upaya Pemkot Cimahi untuk mengangkat branding produk dan branding kota secara keseluruhan, agar produk dalam Kota Cimahi dapat diterima, disukai, dan dibeli oleh berbagai kalangan di Indonesia.

"Salah satu proses pemasaran yang dilakukan adalah dengan mengikuti berbagai pameran atau gelar produk yang diselenggarakan secara lokal, regional, maupun nasional. Namun di masa pandemi Covid-19 ini banyak yang tidak dapat terselenggara," ujarnya.

Untuk itu, sambung Ajay, perlu adanya upaya khusus untuk mendongkrak penjualan, serta branding produk cimahi di masyarakat. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan memanfaatkan fasilitas website internet, dan sosial media atau pemasaran secara online.

Baca Juga: Tiap Hari Minum 7 Liter Air Kencing Sendiri, Warga Jerman Mengaku Tak Pernah Sakit dan Bebas Depresi

"Saat ini jumlah situs website mencapai jutaan, bahkan mungkin trilyunan, isinya memuat bermacam-macam topik. Dengan demikian, penggunaan jalur website internet dan sosial media tentu merupakan langkah yang strategis dalam rangka mengenalkan produk-produk hasil UMKm dari Kota Cimahi ke daerah-daerah lainnya di negeri ini, bahkan hingga ke mancanegara," tuturnya.

Dari jumlah usaha mikro yang tercatat, sebanyak 65% merupakan usaha kuliner atau makanan minuman. Hal ini juga perlu mendapat dukungan, misalnya dengan pelatihan packaging atau kemasan produk yang baik, sehingga menjadi daya tarik dan keunggulan produk yang dihasilkan.

"Atas dasar itulah, saya menyambut baik diselenggarakannya kegiatan pada hari ini, yang bertujuan untuk memberikan pengetahuan dasar tentang pengelolaan website internet, dan sosial media sebagai upaya pemasaran produk para pelaku usaha umkm di Kota Cimahi," terangnya.

Baca Juga: Ketum Dharma Pertiwi Tanam Perdana Ketahanan Pangan Nasional di Cianjur  

Ia berharap pelaku UMKM di Kelurahan Leuwigajah mampu memasarkan produknya secara online, dengan packaging  atau kemasan yang menarik dan dapat menjadi produk unggulan di Kota Cimahi.

Halaman:

Editor: Kiki Kurnia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x