Status Tanggap Darurat selama 14 hari telah ditetapkan oleh Bupati Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro) sebagai dampak penanganan erupsi Gunung Ruang. Terhitung sejak tanggal 16 April 2024 sampai tanggal 29 April 2024, bantuan berupa 123 lembar tikar, 120 pcs selimut dan 400 lembar masker telah diberikan BPBD Sulawesi Utara. Evakuasi dan penyiapan sarana evakuasi serta kaji cepat telah dilakukan BPBD Provinsi di Kecamatan Tagulandang.
2 unit kapal Ferry yakni KMP Lokongbanua dan KMP Lohoraung, serta ditambah perahu penyeberangan milik warga. Dikerahkan untuk mengevakuasi warga Desa Patologi dan Desa Pumpente Kecamatan Tagulandang.
Baca Juga: Full Spoiler One Piece Chapter 1112: Energi Luffy Habis Melawan Dua Gorosei
Pemerintah daerah pun merespon dengan mempersiapkan personilnya di lapangan, terdiri dari BPBD, perangkat Kecamatan Tagulandang, perangkat desa, Satpol PP, Damkar dan Dinkes. Badan Sar Nasional (BASARNAS) Manado turut pula tiba di Tagulandang dengan KM. Bimasena pada hari Rabu, 17 April 2024 dengan kekuatan 20 personil.
Masyarakat disekitar Gunung Ruang serta para pengunjung dan wisatawan, dihimbau agar tetap waspada dan tidak memasuki wilayah radius 4 km dari pusat kawah Gunung Ruang. Masyarakat pun dihimbau untuk tetap tenang tidak panik, serta beraktivitas seperti biasa tidak terpancing isu-isu tentang erupsi Gunung Ruang yang tidak jelas sumbernya.***