FERDY SAMBO Tak Bakal Dihukum Mati atau Seumur Hidup? Mahfud MD Bongkar Adanya Gerakan Pesanan

16 Januari 2023, 22:24 WIB
Uya Kuya saat berbincang-bicang dengan Menkopolhukam Mahfud MD. /Tangkapan layar YouTube Uya Kuya TV./

 


GALAMEDIANEWS - Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD memberikan sedikit bocoran soal persidangan kasus pembunuhan berencana Brigadir J yang saat ini sedang berjalan.

Agenda terbaru dalam persidangan yakni sidang tuntutan Ricky Rizal dan Kuat Maruf di PN Jakarta Selatan, Senin, 16 Januari 2023. Jaksa menuntut keduanya dengan 8 tahun penjara.

Besok, Selasa 17 Januari 2023, terdakwa Ferdy Sambo bakal menjalani sidang tuntutan. Sementara istrinya, Putri Candrawathi dan Barada Eliezer pada Rabu 18 Januari 2023.

Dalam perbincangannya dengan Uya Kuya pada kanal YouTube Uya Kuya TV, Mahfud MD mengungkapkan bahwa ada selentingan yang didengarnya ada gerakan agar Ferdy Sambo divonis hukuman berupa angka bukan huruf.

Baca Juga: Spy X Family Episode 26 Bakal Tayang? Berikut Penjelasannya

Hal itu bermula dari pertanyaan Uya Kuya soal prediksi Mahfud MD terkait vonis hukuman bagi Ferdy Sambo.

Mahfud tak tahu persis namun dia sangat yakin pasal yang digunakan adalah 340 KUHP tentang pembunuhan berencana.

"Menurut saya 340," tandasnya.

Hukuman mati atau seumur hidup?" tanya Uya Kuya.

Baca Juga: PREVIEW One Piece Episode 1048 Hadirkan Pertarungan Besar Luffy Berikutnya, Alur Wano Dekati Akhir

"Ndak tahu kalau itu tapi diantara itu kalau 340," jawab Mahfud MD.

Namun demikian, Mahfud MD mengaku dirinya mendapat informasi Ferdy Sambo diupayakan agar dihukum dengan angka bukan huruf.

"Konon saya dengar selentingan sudah ada gerakan-gerakan pesanannya itu, agar hukumannya nanti angka sajalah jangan huruf," bongkar dia.

Baca Juga: One Piece Chapter 1072: Mengapa Kizaru Bakal Dikalahkan Kelompok Topi Jerami

"Tahu maksudnya kan, kalau angka artinya 20 tahun ke bawah. Nah, kalau huruf itu hukuman mati atau seumur hidup, itukan kalimat," jelanya lagi.

Namun demikian, ia sangat berharap agar hal itu tidak terjadi dan hanya fitnah saja.

"Ya sudalah kita lihat saja mudah-mudahan itu hanya fitnah tapi saya dengar ada gerakan seperti itu," ucapnya.

Baca Juga: GEMPA BUMI Terus Meningkat dan Kian Merusak, Guncangan Terkuat Terbaru Terjadi di Aceh

Dalam kesempatan itu Mahfud pun menyatakan dirinya tidak mempercayai narasi soal pemerkosaan yang ditudingkan pihak Sambo dan Putri kepada almarhum Josua Hutabarat.

Bahkan ia menyatakan dirinya sejak awal tidak percaya kasus Duren 3 adalah baku tembak antara Richard Eliezer dan almarhum Josua Hutabarat.

Kejanggalan yang ditemukannya adalah Josua dituding lakukan pelecehan seksual dan pembunuhan terjadi di hari Jumat namun seninnya baru dirilis Polres Jakarta Selatan.***

Editor: Shiddik Zaenudin

Tags

Terkini

Terpopuler