Distribusi Vaksin Covid-19 dan 'Alat Ajaib' Dry Ice, Wadah Wajib Agar Kandungan Vaksin Terjaga

12 Desember 2020, 15:34 WIB
Ilustrasi Vaksin Covid 19 di AS /pixabay/Liz Masoner

GALAMEDIA - Minggu lalu, vaksin Covid-19 sudah tiba di Indonesia.Vaksin pertama yang masuk adalah vaksin CoronaVac buatan Sinovac Biotech, yaitu perusahaan farmasi asal Cina.

Kini, vaksin Covid-19 masih menjadi hal yang ditunggu-tunggu masyarakat dunia dan diharapkan bisa membantu mengatasi pandemi virus Corona.

Kabar baiknya, pengembangan dan produksi vaksin di seluruh dunia sudah mulai dilakukan, bahkan beberapa sudah didistribusikan ke negara lain. Bicara soal distribusi vaksin Covid-19 antarnegara tidak bisa lepas dari dry ice.

Baca Juga: Olahraga di Musim Hujan, Ini Pilihannya, Jangan Mager Meski Hujan Mengguyur

Saat harus menempuh jarak pengiriman yang jauh, misalnya antarnegara, tentu keamanan vaksin harus diperhatikan. Maka dari itu, dibutuhkan penggunaan dry ice untuk penyimpanan selama proses distribusi.

Vaksin mungkin lebih sensitif terhadap suhu tertentu, biasanya suhu panas. Maka dari itu, dry ice bisa digunakan untuk menjaga kestabilan suhu agar vaksin tidak mudah rusak.

Dikutip galamedia dari berbagai sumber, dry ice secara umum dibutuhkan untuk media penyimpanan untuk menjaga kondisi dan suhu vaksin Covid-19. Vaksin sendiri berisi produk biologis sehingga bisa sangat sensitif dan mudah rusak.
Maka dari itu, penting untuk memperhatikan suhu dan lingkungan sekitar saat menyimpan vaksin. Dengan begitu, manfaat dari vaksin ini akan tetap maksimal saat dimasukkan ke dalam tubuh manusia.

Secara umum, vaksin digunakan untuk membantu membentuk “perlindungan” pada tubuh manusia. Tujuannya, untuk membantu mencegah serangan virus corona yang bisa memicu gejala.

Baca Juga: Mitos atau Fakta? Ini Manfaat Omega-3, Mulai dari Mengurangi Risiko Kanker Hingga Depresi

Setelah mendapat suntikan vaksin, yang biasanya mengandung virus yang sudah dimatikan, tubuh akan mengenalinya dan membangun antibodi untuk mencegah infeksi virus.

Nah, agar manfaat tersebut bisa didapat secara maksimal, penting untuk menjaga keadaan vaksin tetap baik. Salah satunya dengan memastikan kondisi vaksin tetap baik dan memiliki suhu yang stabil.

Penggunaan dry ice bisa membantu dan bermanfaat untuk menyimpan vaksin Covid-19. Dry ice menyerupai es batu, tapi memiliki suhu yang jauh lebih tinggi atau lebih dingin.

Mempertaankan Kandungan Vaksin
Beberapa jenis vaksin memang harus disimpan di suhu yang sangat dingin. Selain itu, penggunaan dry ice juga sudah dicantumkan sebagai syarat aman pengiriman vaksin dari satu negara ke negara lain. Vaksin Pfizer merupakan salah satu vaksin yang harus disimpan dalam suhu yang sangat dingin, yaitu dalam suhu minus 70 derajat Celsius.

 

Baca Juga: Anak Mantan Kepala BIN Unggah Foto Habib Rizieq Shihab: Alhamdulillah Masih Bisa Tersenyum

Menyimpan vaksin di dalam suhu dingin bertujuan untuk mempertahankan kandungan dan kualitas vaksin Covid-19. Dengan begitu, susunan protein dan kandungan lain yang ada di dalam vaksin tidak mengalami kerusakan.

Suhu dingin yang tinggi juga bisa membuat penyimpanan vaksin bertahan lebih lama. Maka, bisa dikatakan bahwa dry ice memiliki fungsi yang penting dalam penyimpanan vaksin Covid-19.

Penyimpanan vaksin yang bisa bertahan lama akan sangat berguna dalam proses distribusi atau pengiriman ke beberapa negara. Sebab, jarak antara satu negara dengan yang lainnya mungkin saja membutuhkan waktu tempuh beberapa jam hingga beberapa hari. Jika penyimpanan tidak dimaksimalkan, kualitas vaksin bisa menurun bahkan rusak.

 

Editor: Hj. Eli Siti Wasilah

Tags

Terkini

Terpopuler