Sentimen Anti Asia di AS: Dua WNI Jadi Korban, KJRI Sudah Komunikasi dengan Wali Kota Philadelphia

27 Maret 2021, 11:35 WIB
Menlu Retno Marsudi /ANTARA/HO-Kemlu RI

GALAMEDIA - Konsulat Jenderal RI (KJRI) di New York, Amerika Serikat, telah melakukan komunikasi ke Kantor Wali Kota Philadelphia, Pennsylvania, Amerika Serikat.

Hal itu untuk menyampaikan keprihatinan mengenai aksi penyerangan terhadap dua warga negara Indonesia (WNI).

"KJRI New York sudah melakukan komunikasi dengan Kantor Wali Kota Philadelphia sampaikan concern....sambil tentunya hormati privacy act," kata Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi melalui pesan singkat dilansir Antara di Jakarta, Sabtu 27 Maret 2021.

Baca Juga: Sinopsis dan Link Streaming Putri untuk Pangeran 27 Maret 2021: Bu Nawang Bebaskan Lisa, Raymond Marah Besar

Retno mengatakan bahwa terkait dengan perkembangan situasi di AS saat ini, seluruh perwakilan Indonesia sudah dan akan terus-menerus mengeluarkan imbauan kepada WNI di AS untuk waspada dan hati-hati.

Jika mengalami insiden, para WNI juga diminta segera melaporkan ke aparat keamanan setempat atau pusat kontak perwakilan RI. "Perwakilan RI juga terus lakukan komunikasi dengan simpul-simpul masyarakat dan mahasiswa Indonesia di AS," ujarnya.

Saat ini, kepolisian yang berwenang di Philadelphia sedang menyelidiki rekaman dari closed-circuit television (CCTV).

Direktur Jenderal Amerika dan Eropa Kemenlu, Ngurah Swajaya juga telah berbicara langsung dengan Duta Besar Sung Kim, sebagai Acting Assistant Secretary for East Asia and Pacific Kementerian Luar Negeri AS, untuk memohon perhatian perlindungan dan keselamatan WNI di AS.

Baca Juga: Presiden Jokowi Sebut Indonesia Tidak Ada Impor Hingga Juni 2021, Susi Pudjiastuti: Setelah Juni?

"Duta Besar Kim menegaskan penegak hukum di AS baik federal maupun lokal akan terus berusaha menangani kasus tersebut dan kasus lain serupa," ujarnya.

Diketahui, dua remaja Indonesia dilaporkan mendapat serangan fisik berupa tamparan dan pukulan di stasiun kereta di Philadelphia, Pennsylvania, Amerika Serikat, Minggu 21 Maret 2021.

Kejadian ini terjadi tak lama setelah merebaknya sentimen Antiasia di Amerika Serikat dalam beberapa waktu terakhir. Kejadian ini berawal ketika kedua anak perempuan asal Indonesia itu sedang menunggu kereta di stasiun bawah tanah SEPTA di City Hall.

Baca Juga: Bantah Impor Beras Jokowi Minta Sri Mulyani Bantu Anggaran Bulog, Said Didu: Kebijakan Bagus

Namun secara tiba-tiba, diserang oleh empat orang tak dikenal dan dirundung oleh para pelaku.

Menurut laporan dari Komunitas Indonesia di Philadelphia, tidak ada satu orangpun yang menolong dua anak Indonesia ini, padahal saat itu di Stasiun sedang banyak orang.

Untungnya, kedua anak tersebut ditolong oleh laki-laki yang berasal dari Indonesia dan kebetulan sedang berada di stasiun. Kemudian yang lainnya terlihat merekam tindakan rasis tersebut.***

Editor: Hj. Eli Siti Wasilah

Tags

Terkini

Terpopuler