GALAMEDIA - Wakil Ketua Umum Partai Gelombang Rakyat Indonesia (Gelora), Fahri Hamzah kembali angkat suara perihal polemik yang terjadi di Afghanistan yang kini dikuasai penuh oleh Kelompok Taliban.
Melalui akun Twitter pribadinya @Fahrihamzah, ia nampak membandingkan situasi Indonesia dengan Afghanistan.
Menurut Fahri, alasan Indonesia lebih aman daripada Afghanistan adalah adanya Pancasila.
Melihat perang saudara di Afghanistan, Fahri menyarankan Indonesia belajar dari negara tersebut.
“Dari Afghanistan ada dua pelajaran penting,” tulis Fahri dilansir Galamedia dari akun Twitter @Fahrihamzah pada Rabu, 25 Agustus 2021.
Baca Juga: Hengky Kurniawan Mendadak Hadir di Sidang Kasus Korupsi, Begini Penjelasannya
Lebih jauh, Waketum Gelora tersebut lantas membeberkan dua pelajaran penting tersebut, menurutnya pertama soal Pancasila di Indonesia.
“Pertama, mereka tidak sempat punya narasi kolektif, seperti kita punya Pancasila,” tambahnya.
Seperti diketahui, Pancasila menjadi ideologi dan pemersatu suku bangsa Indonesia yang berbeda-beda.
Maka dari itu, Fahri merasa rakyat Indonesia patut bersyukur dipersatukan oleh Pancasila.
Baca Juga: Banjir Air Mata, Azka Corbuzier Ungkap Dirinya Rela Mati Bersama Deddy Corbuzier
Sementara itu, pada poin kedua, Fahri menyinggung soal infiltrasi atau masuknya paham negara asing.
Eks politisi PKS itu menilai bahwa rakya Afghanistan dengan mudah memasukan paham negara asing.
Maka dari itu, rakyat Afghanistan tidak memiliki rasa nasionalisme yang kuat.
“Kedua, jejak infiltrasi asing yang kiri dan kanan tidak pernah hilang,” ucap Fahri.
“Dan gagal digunakan untuk melahirkan nasionalisme Afghanistan,” tambahnya.***