Ular Sanca Batik dan Coros 'Berkeliaran' di Daerah Pemukiman, Diskar Kota Cimahi Langsung Turun Tangan

3 Juni 2022, 18:38 WIB
Ular sanca batik dengan diameter 15 sentimeter dan panjang 2,5 meter di temukan di rumah warga Jalan Nusa Sari, Jumat (3/6), kemudian di bawa ke Mako Damkar Kota Cimahi Jalan Baros. /

GALAMEDIA - Dalam sehari petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Cimahi menerima dua laporan adanya ular yang masuk ke pemukiman warga, Jumat, 3 Juni 2022.

Laporan pertama di rumah Vina Jalan Nusa Sari Kelurahan Citeureup, Kecamatan Cimahi Utara. Ular yang ditemukan jenis sanca batik dengan diameter 15 sentimeter dan panjang 2,5 meter.

Lokasi kedua di rumah Lasmi di Jalan Paguyuban RT 7/RW 19 Kelurahan Padasuka, Kecamatan Cimahi Tengah. Jenis ular yang ditemukan adalah coros dengan diameter 1 sentimeter, dan panjang 30 sentimeter.

"Hari ini kami mendapat dua laporan ular masuk pemukiman warga di lokasi yang berbeda," ujar Kepala Bidang (Kabid) Damkar dan Penyelamatan pada Satpol PP dan Damkar Kota Cimahi, Uus Supriyadi.

Menurut Uus, ular yang ada di daerah Citeureup ditemukan di halaman rumah warga. Ular tersebut berhasil di tangkap oleh pemilik rumah, dengan memakai tongkat dan dimasukan kedalam karung.

"Saat petugas datang ke lokasi, ularnya sudah ditangkap pemilik rumah. Kemudian kami bawa ularnya ke Mako, selanjutnya akan diserahkan ke komunitas," katanya.

Baca Juga: Pagu Indikatif Perpusnas Disetujui, Komisi X DPR RI Minta Penguatan Literasi dan SDM Indonesia

Sementara ular yang di lokasi kedua ditemukan di toilet rumah warga. "Ular pertama ditemukan di toilet, lalu oleh pemilik rumah langsung menghubungi pemadam. Petugas kami langsung meluncur ke lokasi," ujar Uus.

Tanpa menemui kesulitan, petugas Damkar Kota Cimahi berhasil menangkapnya dengan menggunakan alat khusus, yakni grab stick, serta alat pelindung diri.

Dalam kesempatan tersebut, Uus mengimbau masyarakat untuk tidak menumpuk barang-barang bekas, karena tumpukan barang bisa menjadi sarang sementara ular.

Selain itu, bersihkan lingkungan, karena semak dan rumput liar bisa dianggap habitat ular.

"Mengecek situasi rumah, maksimal seminggu sekali. Kalau ada keadaan membahayakan keselamatan jiwa, segera menghubungi piket mako Damkar," ucapnya.

Baca Juga: Tes Substantif PPG Prajabatan 2022 Adalah Apa? Ini Penjelasannya

Bagi warga yang membutuhkan penanganan animal rescue, kata Uus, bisa menghubungi Mako Damkar Kota Cimahi di nomor telepon 022-6658113.

Penanganan ular ini bukanlah merupakan yang pertama bagi Damkar Kota Cimahi. Sebab hampir setiap bulan pihaknya menerima laporan adanya temuan ular.

"Iya selalu ada laporan ular masuk ke rumah. Kami siap membantu. Selain menangani kebakaran, kita juga siap mengevakusi ular atau binatang lainnya seperti sarang tawon, atau kucing yang terjebak di atap atau masuk sumur," ujarnya.***

Editor: Dicky Aditya

Tags

Terkini

Terpopuler