Nilai-nilai Agama Bisa Warnai Isi Media, Keduanya Harus Seirama

- 11 Desember 2020, 15:43 WIB
Webinar “Geliat Media dalam Bingkai Keberagamaan” yang diselenggarakan Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Jumat 11 Desember 2020.
Webinar “Geliat Media dalam Bingkai Keberagamaan” yang diselenggarakan Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Jumat 11 Desember 2020. /Eli Siti Wasliah

Baca Juga: Perbanyak Sholawat Syifa, Mudah-mudahan Terhindar dari Penyakit di Tengah Pandemi ini

Pakar Media dan Agama Prodi Ilmu Komunikasi FDK UIN Bandung, Enok Risdayah menambahkan ada negosiasi antara agamawan dengan media baru. Karena media memiliki efek positif dan negatif, namun memiliki kesamaan ruang. Agama yang sakral dan media yang sekurel bisa menjadi sesuatu yang harmoni.

“Dan di sini agama dan media sama-sama bisa meningkatkan nilai-nilai kemanusiaan,” katanya.

Praktisi Media dari Harian Umum Galamedia, Hj. Ati Supriatin mengatakan isu-isu seputar agama merupakan salah satu isu yang menarik untuk diliput dan dipublikasikan.

“Berita tentang isu agama banyak memenuhi isi media, bahkan ada sejumlah media mainstream menjadi headline. Tapi, media akan lebih hati-hati ketika melakukan pemberitaan tentang agama,” ujar Ati.***

Halaman:

Editor: Hj. Eli Siti Wasilah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x