Network
GALAMEDIA - Dua deal komersial yang dilakukan Pangeran Harry dan Meghan Markle minggu ini membuat pakar kerajaan Richard Palmer buka-bukaan.
Ia mengingatkan, mundurnya The Sussex dari status senior anggota kerajaan Inggris dilakukan dengan motivasi uang.
Dikutip Galamedia dari The Express, Rabu (16 Desember 2020) Meghan kemarin mengungkapkan dirinya telah berinvestasi di perusahaan start-up AS yang mengkhususkan diri pada latte susu instan.
Baca Juga: Hore, Jokowi Pastikan vaksin Covid-19 Gratis
Investasi Clevr Blends menandai debutnya sebagai investor pemula dan, menurut koresponden kerajaan Daily Express, Richard Palmer, langkah itu menunjukkan motif sebenarnya di balik Megxit.
Palmer mengatakan alasan di balik kepergian Harry dan Meghan dari yayasan amal resmi istana, Royal Foundation dan keluarga kerajaan adalah menghasilkan uang dari status kerajaan mereka.
Baca Juga: Presiden Jokowi Tegaskan Vaksin Covid-19 Gratis bagi Kalangan Masyarakat
Mengungkapnya lewat Twitter, menanggapi investasi Meghan, Palmer mencuitkan, “Hanya mengingatkan, keinginan Harry dan Meghan untuk menghasilkan uang dari status kerajaan mereka adalah akar penyebab kepergian mereka dari Royal Foundation dan pada akhirnya istana.”
Palmer tak menampik faktor lainnya seperti friksi dengan staf, keluarga dan media tapi dikatakannya uang menjadi alasan terbesar.
Baca Juga: Sempat Ramalkan Datangnya Covid-19, Peramal Muda Ini Memprediksi Kapan Virus tersebut Berakhir
Sementara itu, mengomentari investasi baru Meghan, banyak yang mengkritik The Sussex di media sosial. “Semua selalu tentang uang.."
“Masalahnya bukan soal mereka mendapatkan uang, tapi keinginan untuk menghasilkan uang dari status kerajaan meski mereka tahu itu tidak diperbolehkan.”
“Kupikir mereka harus melepas gelar Sussex.” Demikian di antara komentar yang bermunculan di media sosial.
Baca Juga: Ridwan Kamil Sebut Kerumunan FPI Terjadi Gara-gara Pernyataan Mahfud MD
Sebelumnya, setelah mengumumkan Megxit, Meghan dan Harry menyatakan niat mereka untuk menjadi lebih mandiri secara finansial.
Kini selain Meghan menjadi investor di perusahaan kopi, Harry juga telah mendirikan perusahaan produksi dan menandatangani kontrak multi-tahun dengan Netflix dan yang terbaru Spotify.
Nilai dari kesepakatan belum dikonfirmasi tapi The Sussex akan membuat serangkaian film dokumenter dan tampil sebagai pengisi suara di beberapa tayangan visual.
Baca Juga: Soal Kasus Kerumunan di Megamendung, Ridwan Kamil Hanya Diperiksa 1,5 Jam di Polda Jabar
The Sussex juga berharap dapat menjadi pembicara layaknya pasangan yang dikenal secara global Barack dan Michelle Obama. Kesepatakan Megxit Harry dan Meghan akan ditinjau kembali oleh Ratu sebelum pertengahan 2021.
Menurut orang dalam, Harry dan Meghan akan lebih sering tampil di publik tahun depan setelah pandemi usai.
Baca Juga: Keren, Telkom University Ciptakan Alat Pelindung Dokter Gigi
Salah satu orang dalam The Sussex kepada Vanity Fair mengatakan, “Kita akan melihat i mereka lebih sering dengan gaya yang berbeda dari sebelumnya saat masih menjadi anggota senior istana. Mulai sekarang mereka akan tampil sesuai kepribadian dan cara yang mereka inginkan.”***
