Varian Delta Covid-19, WHO Sebut Lebih Menular: Vaksin Saja Tidak Akan Menghentikan Penularan

- 27 Juni 2021, 19:35 WIB
Ilustrasi Virus varian Delta.
Ilustrasi Virus varian Delta. /scimex.org/

“Lebih sedikit transmisi, lebih sedikit varian, langkah-langkah kesehatan masyarakat dan vaksin menjadi lebih penting. Namun, sebagai komunitas global, kami gagal dalam pasokan vaksin Covid-19,” jelasnya.

Lebih lanjut, asisten Direktur Jenderal WHO untuk akses obat-obatan dan produk kesehatan, Mariangela Simao menuturkan, meski masyarakat sudah divaksin, masyarakat harus tetap mengginakan masker.

Baca Juga: Kaum Terdidik dan Aktivis Demokrasi Kampanyekan Presiden 3 Periode, Ketua MUI Sebut Sebuah Ironi

“Vaksin saja tidak akan menghentikan penularan masyarakat,” ucap Simao dalam keterangan.

“Orang-orang harus terus menggunakan masker secara konsisten, berada di ruang berventilasi, menjaga kebersihan tangan, jarak fisik, dan hindari berkerumun. Ini masih sangat penting, bahkan jika Anda divaksinasi ketika Anda memiliki transmisi komunitas. sedang berlangsung,” ungkapnya.

Sebagai informasi, varian Delta ditemukan pertama kali di India pada akhir tahun 2020. Varian ini oleh WHO diklasifikasikan sebagai variant of concern, artinya memiliki risiko penularan dan kesakitan yang lebih tinggi dibandingkan versi aslinya. ***

Halaman:

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x