Charta Politika Sebut 62,4 Persen Rakyat Puas Atas Kinerja Jokowi-Ma'ruf, Tokoh NU: Gokil Pandemi Malah Survei

- 13 Agustus 2021, 15:19 WIB
Joko Widodo dan Ma'ruf Amin./ANTARA
Joko Widodo dan Ma'ruf Amin./ANTARA /

GALAMEDIA - Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia Yunarto Wijaya menyatakan masyarakat Indonesia puas dengan kinerja Pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin.

Kepuasan masyarakat terhadap kinerja Jokowi-Ma’ruf tersebut disampaikan berdasarkan survei Charta Politika yang dilakukan periode Juli 2021.

"Ketika diuji dengan pertanyaan umum, bagaimana kinerja Pemerintahan Joko Widodo dan Ma'ruf Amin, sebanyak 62,4 persen menyatakan puas, dan 34,1 persen menyatakan tidak puas. Sisanya 3,5 persen tidak menjawab," kata Yunarto dilansir Galamedia dari Antara.

Hasil survei yang dirilis Charta Politika tersebut lantas turut ditanggapi oleh tokoh Nahdlatul Ulama (NU) Umar Hasibuan atau yang akrab disapa Gus Umar.

Baca Juga: Viral! Anggota DPRD Ancam Mogok Kerja Gegara Uang Dinas Tak Cair, Dokter Andi: Apa Kabar dengan Nakes?

Melalui akun Twitter pribadinya @Umar_Chelsea_75, ia nampak tidak heran dengan hasil survei tersebut, apalagi survei yang dilakukan di masa pandemi covid-19.

“Gue bilang apa kan rilis survei saat pandemi,” ujarnya dilansir Galamedia dari akun Twitter @Umar_Chelsea_75 pada Jumat, 13 Agustus 2021.

Meski demikian, Gus Umar menyayangkan dan tak habis pikir di saat pandemi seperti ini masih ada pihak yang membuat survei kinerja pemerintah.

“Gokil banget saat pandemi gini malah ada survei kinerja pemerintah," jelasnya.

"Gak habis pikir,” tambahnya.

Perlu diketahui, Charta Politika Indonesia menyelenggarakan survei nasional evaluasi kebijakan peta politik masa pandemi.

Baca Juga: Roy Suryo Sebut Aksi Jokowi Bagikan Sembako Tumpang Tindih dengan Mensos: Tanggung Jawab Siapa? Ambyar

Pengumpulan data survei dilakukan pada 12-20 Juli 2021 melalui wawancara tatap muka dengan menggunakan kuesioner terstruktur.

Jumlah sampel sebanyak 1.200 responden yang tersebar di 34 provinsi. Survei ini menggunakan metode sampling multistage random sampling atau penarikan sampel acak bertingkat dengan margin of error kurang lebih 2,83 persen, pada tingkat kepercayaan 95 persen. Usia minimum responden adalah 17 tahun atau sudah memenuhi syarat pemilih.

Yunarto menjelaskan berdasarkan sebaran geografis dari para responden, tingkat kepuasan tertinggi berada di wilayah Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Timur (NTT), dan Nusa Tenggara Barat (NTB).

Sementara tingkat kepuasan terendah berada di wilayah Maluku, Papua, Kalimantan, dan Sumatera.

Baca Juga: TikTok Tingkatkan Fitur Keamanan serta Privasi bagi Pengguna Usia Remaja

"Tingkat kepuasan cenderung stabil, tetapi beberapa periode mengalami penurunan, jika dibandingkan beberapa survei yang sudah dilakukan sejak Februari 2020 lalu," kata Yunarto.

Menurut Yunarto dalam survei itu, sebanyak 31,5 persen responden menjawab jika penanganan pandemi Covid-19 persoalan paling pokok yang perlu ditangani Pemerintahan Jokowi-Ma'ruf.

Selanjutnya disusul harga kebutuhan pokok sebesar 22,1 persen, dan susah mencari lapangan kerja sebesar 11,9 persen.

Selain itu, sebanyak 65,9 persen responden menilai kondisi ekonomi Indonesia saat ini sangat buruk, sementara 31,7 persen menyatakan baik.***

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x