Cek Fakta! Apa dan Siapa yang Dapat Vaksin Booster? Ini 3 Alasan Menurut WHO

- 25 Oktober 2021, 12:10 WIB
Ilustrasu vaksin booster
Ilustrasu vaksin booster /freepik.com/rawpixel.com

Jika seiring waktu kekebalan yang Anda terima dan capai sebagai hasil dari vaksinasi mulai berkurang, itu mulai memburuk atau turun seiring waktu mungkin untuk diberikan vaksin ketiga.

Namun faktanya, menurut Kate, bukti saat ini menunjukkan bahwa vaksin bertahan dengan sangat baik untuk melindungi Anda dari penyakit parah, rawat inap, atau bahkan kematian.

“Jadi kami tidak melihat bukti kuat yang mengarah pada kebutuhan untuk memberikan dosis ketiga untuk orang yang telah divaksinasi,” ungkap Kate.

Baca Juga: Vaksinasi Massal dan Disiplin Jalankan Prokes Upaya Maksimal Akhiri Pandemi, Jokowo: Kita Terus Bergerak

3. Kinerja vaksin

Alasan ketiga kemungkinan diberikan dosis ketiga adalah jika kinerja vaksin kurang atau tidak memadai terhadap beberapa varian kekhawatiran yang muncul.

“Dan sekali lagi, vaksin yang kami miliki saat ini melawan variannya dan kami mengamatinya dengan sangat hati-hati bertahan dengan sangat baik terhadap spektrum penyakit yang parah. Secara umum, vaksin berkinerja sangat baik,” jelas Kate.

Kate yang juga ahli vaksin yang berspesialisasi dalam bidang epidemiologi pneumokokus ini mengungkapkan saat ini pihaknya memiliki beberapa bukti bahwa ada sebagian kecil orang, yakni mereka yang memiliki kondisi immunocompromised (gangguan sistem imun) serius tidak menerima dengan baik dua dosis Covid-19.

“Itu karena mereka belum cukup menerima dua dosis pertama. Namun selain perlindungan yang diberikan oleh dosis booster, ada beberapa pertimbangan lain yang perlu kita ketahui,” ujar Kate.

Baca Juga: PSIS vs Persib, Ini Dia Profil dan Sosok Ian Andrews Gillan yang Membuat Mahesa Jenar Belum Terkalahkan

Halaman:

Editor: Hj. Eli Siti Wasilah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x