BNPB: Kita Tak Hanya Berjuang Lawan Pandemi, Tapi Juga Bencana Lain

- 30 Oktober 2021, 14:44 WIB
Kepala BNPB/Ketua Satgas Penangan Covid-19 Ganip Warsito.
Kepala BNPB/Ketua Satgas Penangan Covid-19 Ganip Warsito. /BNPB

 

GALAMEDIA - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengimbau masyarakat untuk mewaspadai dampak La Nina yang berpotensi terjadi pada periode Oktober 2021 hingga Februari 2022 di Indonesia.

"Kita sekarang tidak hanya berjuang melawan pandemi saja, tetapi juga bencana lainnya, salah satunya adalah bencana hidrometeorologi," kata Kepala BNPB Letjen TNI Ganip Warsito dalam keterangan tertulis, Sabtu, 30 Oktober 2021.

Ganip telah menggelar Rapat Koordinasi Nasional Antisipasi La Nina yang diselenggarakan secara daring bersama pihak terkait untuk mempersiapkan langkah antisipasi.

Catatan BNPB, dalam kurun waktu lima tahun terakhir frekuensi bencana yang paling banyak terjadi adalah bencana hidrometeorologi dengan kejadian mendominasi yaitu banjir, angin puting beliung dan tanah longsor.

Baca Juga: Klub Raffi Ahmad Terseret Dugaan Kasus Pengaturan Skor, Presiden Klub: Tak Ada Hubungannya dengan RANS Cilegon

Ganip mengatakan upaya antisipasi yang dilakukan seperti memeriksa dan memastikan kesiapan personel, alat, sarana dan prasarana pendukung lainnya. Hal tersebut dapat dilakukan dengan menggelar apel kesiapsiagaan oleh segenap komponen di daerah provinsi dan kabupaten/kota.

Selanjutnya pada level daerah diminta untuk menyiapkan rencana kontijensi (renkon) daerahnya masing-masing. BNPB telah menginstruksikan kepada BPBD untuk menyusun renkon dalam menghadapi bencana hidrometeorologi.

"Pemerintah juga dapat menyiapkan status siaga darurat di wilayahnya apabila diperlukan," katanya.

Upaya mitigasi bencana hidrometeorologi untuk jangka pendek dapat dilakukan dengan penanaman vegetasi, pembersihan saluran air, pembenahan tanggul sungai, penguatan lereng, serta optimalisasi penguatan drainase, kata Ganip.

Halaman:

Editor: Dicky Aditya

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x