Kampung Lebak di Ciamis, Simbol Kerukunan Umat Beragama

- 21 April 2022, 20:54 WIB
Kampung Lebak yang berada di jantung kota Kabupaten Ciamis, dari dulu  menjadi  simbol kerukunan umat beragama
Kampung Lebak yang berada di jantung kota Kabupaten Ciamis, dari dulu menjadi simbol kerukunan umat beragama /Fepi Irawan/Galamedia/

GALAMEDIA - Kampung Lebak yang berada di jantung kota Kabupaten Ciamis, dari dulu  menjadi  simbol kerukunan umat beragama.

Di sana, terdapat beberapa tempat ibadah, yaitu Masjid Al Mujahidin, Gereja Katolik St. Yohanes, Kelenteng Hok Tek Bio, Li Tang Khonghucu.

Potret kerukunan itulah yang menjadikan Kampung Lebak secara resmi dijadikan Kampung Kerukunan, Kamis  21 April 2022 

Baca Juga: Kasus Dugaan Penipuan KSP, Bareskrim Sita Apartemen Bernilai Rp160 Miliar
Launching Kampung Kerukunan  digelar di halaman Gereja Katolik St. Yohanes. Dihadiri oleh Bupati Ciamis Herdiat Sunarya didampingi Wabup Yana D Putra, para Kepala OPD, pemuka agama, FKUB, serta warga masyarakat.

Dibuka dengan pertunjukan budaya Barongsai, dan pergelaran tarian nusantara yang dibawakan oleh anak-anak belia dari muda-mudi Katolik.

Bupati Ciamis Herdiat Sunarya mengatakan,  harmonisasi dan rukunnya warga Kampung Lebak, Kel/Kec. Ciamis, Kabupaten Ciamis, dengan ditandai adanya tempat peribadatan, tercipta sejak dahulu kala.

Baca Juga: Menko Perekonomian Airlangga Hartarto Berharap Pelaku UMKM di Garut Bisa Akses KUR

"Launching ini adalah salah satu yang luar biasa, sebetulnya ini adalah warisan dari leluhur kita. Saya asli orang Ciamis, sejak dahulu sudah ada, 60-70 tahun lalu sudah ada," ungkapnya.

Adanya kampung kerukunan di Kabupaten Ciamis ini, ia menitipkan kepada para generasi penerus untuk menjaganya.

"Jangan ada orang Ciamis itu arogan, orang Ciamis itu anarkis, salah itu semua. Dari dulu juga orang Ciamis itu cinta damai," pungkasnya.

Halaman:

Editor: Dicky Mawardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x