GALAMEDIA - Lembaga Riset dan Konsultan Spektrum Politika mengungkap hasil survei terkait dengan keberadaan PDIP di Sumatera Barat.
Sebanyak 55,9 persen masyarakat Sumatera Barat menyatakan, pengaruh PDIP terlalu dominan dalam penyelenggaraan pemerintahan Jokowi. Hal itu membuat sebagian mereka tidak begitu simpati.
Selain itu, partai pimpinan Megawati Soekarnoputri itu sulit mendapat tempat di hati pemilih Sumatera Barat. Pasalnya, komunikasi politik elit partai berlambang banteng tersebut dinilai lemah.
Baca Juga: Bek Inter Milan, Ashley Young Positif Covid-19
"Ketua umum PDIP Megawati Soekarnoputri pernah mengeluhkan partainya belum mendapatkan kepercayaan masyarakat Sumatera Barat," ujar Peneliti Lembaga Riset dan Konsultan Spektrum Politika Andri Rusta di Padang, Ahad, 11 Oktober 2020.
"Dari survei yang kami lakukan, 62,3 persen warga merasakan tidak ada tokoh PDIP yang mau mendekatkan diri atau mendatangi mereka walaupun hanya sekadar untuk bertegur sapa atau berdiskusi," terangnya.
Survei bertema persepsi masyarakat Sumatera Barat terhadap PDIP dan eksistensi usai Pemilu 2019 dilakukan pada 10-15 September 2020. Menurut Andri, survei mengumpulkan data di 19 kabupaten/kota .
Riset tersebut mewawancarai sebanyak 1.220 orang responden yang menjadi sampel yang diambil secara bertingkat di seluruh kabupaten/kota yang ada.
Baca Juga: Instagram Ridwan Kamil Digeruduk Gara-gara Omnibus Law, Kali Ini Warganet Dibikin Ngakak