Sebut Pemerintah Selalu Bikin Bingung, Fahri Hamzah: Tolong, Jangan Omongin yang Lain!

- 23 Juni 2021, 14:30 WIB
Fahri Hamzah.
Fahri Hamzah. /instagram.com/ @fahrihamzah /

GALAMEDIA - Baru-baru politisi Partai Gelora, Fahri Hamzah kembali menyoroti perihal kebijakan pemerintah pusat dalam menangani pandemi covid-19.

Seperti yang diketahui bahwa saat ini, Indonesia mengalami penambahan kasus covid-19 yang kian hari kian melonjak.

Bahkan sampai saat ini, penambahan kasus semakin tidak terkendali. Untuk itu, kini banyak pihak yang kembali menyuarakan agar pemerintah segera menerapkan kebijakan lockdown.

Melalui akun Twitter pribadinya @Fahrihamzah, dirinya menyampaikan bahwa kebijakan Pemerintah terkait pandemi selalu membuat masyarakat bingung.

Sehingga, Fahri Hamzah meminta agar Pemerintah memperbaiki cara bicara serta kebijakannya.

"Orang pusat ini yang paling berat bikin bingungnya itu loh," tulis Fahri Hamzah dilansir Galamedia dari akun Twitter @Fahrihamzah pada Rabu, 23 Juni 2021.

Baca Juga: Dari Donald Trump ke Joe Biden Kasus Covid-19 di AS Menurun, Rizal Ramli: RI Ngasal, Apa Perlu Ganti Presiden?

"Coba agak tertib sedikit omongan dan kebijakannya," sambungnya.

Lebih jauh, politisi Partai Gelora tersebut menilai bahwa jika saja kebijakan pemerintah jelas maka masyarakat pun akan turut mematuhi aturan pemerintah.

Namun, jika kebijakan pemerintah tidak jelas maka masyarakat pun akan melakukan aksi demo.

"Rakyat pasti mau ikut kalau jelas. Kalau enggak jelas ya orang demo," tulis Fahri Hamzah.

Dalam unggahan yang lain, Fahri Hamzah pun menyarankan pemerintah agar lebih fokus menangani pandemi covid-19.

"Orang pusat tolong fokus urus Covid-19 jangan omongin yang lain," ungkap Fahri Hamzah.

Baca Juga: Sebut Jokowi dan Prabowo Tak Paham Demokrasi, Rocky Gerung: Karena Tolak Oposisi

Untuk itu, Fahri Hamzah meminta semua pihak untuk bersama-sama melawan virus korona.

"Ayo bersatu. Lawan Corona! #WaspadaCovid-19," jelas Fahri Hamzah.***

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah