Ketua Yayasan Al Ma'soem Bandung Ingatkan Menuntut Ilmu Jangan Terganggu Wabah Virus Corona

- 14 Juli 2020, 17:24 WIB
Yayasan Pendidikan Al Ma'soem Bandung.
Yayasan Pendidikan Al Ma'soem Bandung. /

GALAMEDIA - Yayasan Pendidikan Al Ma'soem Bandung melaksanakan Konvergensi Perilaku Model   Al-Ma'soem (KPAM) tahun ajaran 2020-2021, Selasa (14/7/2020). Pembukaan KPAM untuk calon siswa SMP dan SMA itu secara resmi dibuka pada Senin (13/7/2020).

"Pelaksanaan KPAM ini dengan cara daring dan mudah-mudahan yang pertama dan yang terakhir. Berikutnya, tidak ada KPAM dalam bentuk daring. Mudah-mudahan kita juga bisa offline, bisa bertatap muka," kata Ketua Yayasan Al Ma'soem Bandung Dr. Ir. H. Ceppy Nasahi Masoem, M.S., dalam keterangan persnya, Selasa (14/7/2020).

Ceppy juga berharap pandemi Covid-19 ini segera berakhir, mudah-mudahan daerah Kabupaten Sumedang Jawa Barat  segera menjadi zona hijau. Dengan harapan pelaksanaan tatap muka (kegiatan belajar mengajar) akan segera dilaksanakan di lingkungan SMP dan SMA Al Ma'soem.

Baca Juga: Diduga Sisa Supernova, Empat Objek Misterius Ditemukan Sejumlah Astronom di Ruang Angkasa

"Mohon tiap acara yang diadakan di Al-Ma’soem ini, ananda  mengikuti sampai tamat. Ananda calon siswa Al-Ma’soem ini sudah harus berusaha untuk beradaptasi dengan kondisi di Al-Ma’soem ini. Pasti Ananda masuk ke Al-Ma’soem ini, banyak mendapatkan informasi. Ini lembaga sekolah yang ingin membentuk Ananda Cageur, Bageur, Pinter," tuturnya.

Cageur, sambungnya, Al-Ma’soem berusaha keras mewujudkan siswa yang sehat jasmani dan rohani. Bageur dalam penyerahan pendidikan Al-Ma’soem yang bertanggung jawab agar siswa berakhlak baik.

"Pinter, membentuk siswa yang memiliki tingkat kecerdasan yang tinggi, yang mampu bersaing di level lokal, regional juga tingkat nasional dan internasional. Dan pasti Ananda juga yang siap untuk mamasuki Al-Ma’soem ini, informasi yang sampai ke Ananda, ini lembaga sekolah yang disiplin dan islami," ungkap Ceppy.

Baca Juga: Penyebaran Virus Corona di Indonesia Masih Tinggi, Hari Ini Bertambah 1.591 Menjadi 78.572 Kasus

Ia berharap para calon siswa di Al Ma'soem itu harus mulai bisa beradaptasi dengan kebiasaan-kebiasaan, peraturan-peraturan di Al-Ma’soem ini.

"Seseorang berhasil sukses bagaimana bisa beradaptasi dengan kondisi baru. Dalam wabah Covid-19 juga, yang berhasil sukses bertahan yang mau beradaptasi dengan kondisi wabah Covid-19 ini," ujarnya.

Dikatakan Ceppy, para calon siswa itu saat berada di rumah tetap untuk mengikuti protokol kesehatan, supaya tidak terpapar Covid-19.

"Menuntut ilmu ini sama seperti ibadah yang lain yang tidak terganggu wabah, sholat, puasa tidak berhenti karena ada wabah Covid-19. Menuntut ilmu juga tetap dilakukan “Utlubul ‘ilmi minal Mahdi ilal lahdi”," tuturnya.

Baca Juga: Presiden Jokowi Prediksi Puncak Corona Agustus-September, Epidemilog : Salahnya Terlalu Optimis

Walaupun dilakukan secara daring, diungkapkannya, para siswa harus terus berniat, bertekad untuk menuntut ilmu dengan cara yang berbeda.

"Dalam masa Konvergensi Perilaku Model Al-Ma’soem ini, kebiasaan offline, kebiasaan tatap muka, sehari-hari. KPAM tidak ada perpeloncoan apalagi dalam kondisi daring, tidak ada perpeloncoan. Jadi dalam masa pandemi ini, KPAM tidak memberatkan, bagaimana sosialisasi  dalam belajar secara daring," ujarnya.***

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x