Kedisiplinan Warga Masih Rendah Jangan Sampai Kota Bandung Balik ke Zona Kuning

- 16 Juli 2020, 18:34 WIB
/Rio Rizky Batee/


GALAMEDIA - Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Bandung, Ema Sumarna menyebut masyarakat Kota Bandung relatif tidak disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan, setelah diberlakukannya masa Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB).

Oleh karena itu, para petugas akan kembali memberikan peringatan kepada masyarakat untuk tidak berkerumun dan menerapkan social distancing.

Menurutnya kerumunan yang kerap terjadi di sejumlah titik Kota Bandung, bisa menjadi ancaman dan potensi terhadap penyebaran Covid-19.

Baca Juga: Dorong MPR RI Gelar Sidang Istimewa, Habib Rizieq Tuntut Presiden Jokowi Mengundurkan Diri

"Apalagi kemarin kita sudah dilabel ada di level biru, jangan sampai kita kembali ke kuning atau bahkan ke merah," ungkapnya di Balai Kota Bandung, Jln.Wastukancana, Kota Bandung, Kamis 16 Juli 2020.

Dikatakannya dalam upaya mendisiplinkan kembali masyarakat, pihaknya akan kembali memberlakukan cek poin. Namun cek poin ini, lebih fokus kepada titik-titik yang menjadi potensi berkerumunnya masyarakat. 

"Karena situasi dan kondisi, terutama mobilitas aktivitas masyarakat, sekarang kita akan buat cek poin lagi. Tetapi berbeda dengan dengan cek poin saat PSBB," ujarnya. 

Baca Juga: RUU HIP Baru Bisa Dicabut dari Prolegnas 2020 Usai Reses DPR RI

Ema menuturkan bahwa sejumlah wilayah yang berpotensi menjadi kerumunan akan dilakukan cek poin, seperti di Kawasan Jalan Asia -Afrika, Jalan L.R.R.E Martadinata, Dago dan lain sebagainya.

"Intinya untuk kembali mendisiplinkan warga masyarakat. Rencananya akan ada buka tutup jalan," ucapnya.

Halaman:

Editor: Kiki Kurnia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah