Hanya saja kata dia, CCTV yang ada di KM 48 hingga KM 72 itu mengalami gangguan sehingga tak dapat merekam dan mengirimkan gambar.
Ia mengatakan, gangguan pengiriman data itu menyebabkan tak terekammya kejadian yang terjadi di ruas jalan tersebut.
Namun, dia menyatakan, 254 kamera CCTV lain yang ada di sepanjang Jalan Tol Jakarta-Cikampek dan di setiap gerbang tol berfungsi normal.
"Di lainnya, di gerbang, jangan salah di sepanjang jalur itu kan ada lajur gerbang-gerbang. Bukan hanya yang di lajur-lajur aja tapi di gerbang-gerbang ada semua (rekamannya)," jelas dia.
Baca Juga: Tawarkan Solusi, Ahok: Enggak Ada Tuh Gara-gara Sembako Menteri Ketangkep, Kasihan Banget Gitu
Haikal Hassan Baras pun ikut mengomentari soal CCTV tersebut, sebagaimana kondisinya yang sudah diungkapkan oleh pihak PT Jasa Marga.
Pria yang akrab disapa Babe Haikal itu menulis komentarnya di akun Twitter. Ia pun seolah menyindir pihak tertentu terkait dengan kondisi CCTV.
Twit berikut hanya utk orang beriman.
...
Allah juga punya CCTV.
Dan CCTV Allah gak pernah rusak.
...
Pd hari ini Kami tutup mulut mereka; dan berkatalah kpd Kami tangan mereka.
Dan memberi kesaksianlah kaki mereka thd apa yg dahulu mereka usahakan.”
(QS.Yasin:65)
...
Nah loooo— Haikal Hassan Baras (@haikal_hassan) December 21, 2020
Baca Juga: Gibran Dikaitkan Kasus Korupsi Bansos Covid-19, KPK: Siapapun Itu, Proses Hukum Akan Ditegakkan
"Twit berikut hanya utk orang beriman....Allah juga punya CCTV.Dan CCTV Allah gak pernah rusak....," begitu tulis Haikal, seperti dikutip Galamedia, Senin, 21 Desember 2020.
Dalam cuitannya, Babe Haikal juga mengutip sebuah ayat dalam Alquran.