GALAMEDIA - Gempa bumi mengguncang wilayah Kabupaten Pasaman dan Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat pada Jumat, 24 Februari 2022.
Gempa bumi yang melanda Pasaman dan Pasaman Barat menelan korban jiwa. Belasan orang dilaporkan meninggal dunia pasca gempa bumi terjadi.
Tak lama setelah gempa bumi terjadi, bencana susulan dilaporkan melanda beberapa area di Pasaman dan Pasaman Barat.
Kebanyakan korban jiwa tercatat meninggal dunia akibat tertimpun material longsor.
Setelah gempa bumi terjadi, Tim dari Badam Meteorologi, Klimatologi dan Geofisikan (BMKG) melakukan peninjauan Ground Failure di wilayah Kajai, Talamau, Pasaman Barat untuk mengecek potensi longsor di lereng Gunung Talamau.
Dari hasil peninjauan ini, BMKG mengeluarkan pengumuman bahwa masyarakat Pasaman dan Pasaman Barat perlu waspada potensi terjadinya banjir bandang dan longsor pasca gempa bumi.
"Saat ini perlu yang perlu diwaspadai adalah potensi bencana hidrometeorologi berupa banjir, banjir bandang dan longsor," ucap Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati seperti dikutip Galamedia dari akun Instagram @infobmkg
Kewaspadaan masyarakat terhadap potensi banjir bandang dan longsor pasca gempa bumi harus ditingkatkan. Mengingat saat ini hujan masih kerap melanda wilayah Pasaman dan Pasaman Barat.