Rombongan Habib Rizieq Tewas Ditembak, Warganet: Yang Nantangin OPM Kok Emosinya ke Petamburan

- 7 Desember 2020, 17:40 WIB
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran (kanan) bersama Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman menunjukkan barang bukti terkait penyerangan polisi di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin 7 Desember 2020.
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran (kanan) bersama Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman menunjukkan barang bukti terkait penyerangan polisi di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin 7 Desember 2020. /SIGID KURNIAWAN/ANTARA FOTO

GALAMEDIA - Sebanyak enam orang tewas saat polisi menembak kelompok yang diduga pendukung Habib Rizieq Shihab di Jalan Tol Jakarta Cikampek, Senin 7 Desember 2020.

Warganet pun banyak berkomentar di dunia maya. Pro kontra muncul, ada yang mendukung polisi dan ada juga yang memberikan semangat kepada kelompok Habib Rizieq.

Di Twitter, beragam tanggapan muncul dari warganet. Ada pula yang mengaitkannya dengan peristiwa di Papua. Termasuk semakin eksisnya Organisasi Papua Merdeka (OPM).

Baca Juga: Pemprov Jabar Petakan Prioritas Penerima Vaksin Covid-19, Sekda: Prioritasnya Untuk Zona Merah

Sebelumnya, polisi menyataka peristiwa tersebut terjadi saat anggota polisi tengah mengecek informasi terkait adanya pengerahan massa berkenaan pemanggilan Habib Rizieq, di Polda Metro, hari ini.

"Kelompok diduga MRS yang menyerang anggota (polisi) dilakukan tindakan tegas dan meninggal enam orang," tutur Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Fadil Imran.

Menurut Fadil, polisi terpaksa menembak karena diserang oleh beberapa orang dari kelompok tersebut. Bahkan para pelaku menyerang petugas menggunakan senjata tajam dan senjata api.

Baca Juga: US Navy Ajak Jepang dan Prancis Gempur China di Pasifik

"Penyerangan terhadap anggota Polri sedang melaksanakan tugas tadi pukul 00.30 WIB di Jalan Tol Jakarta Cikampek Kilometer 50," tandasnya.

Situasi di sekitar Jalan Petamburan, Tanah Abang, Jakarta.
Situasi di sekitar Jalan Petamburan, Tanah Abang, Jakarta.

Sebelumnya, Anggota DPR RI, Fadli Zon juga mengomentari tindakan tersebut melalui akun twitter pribadinya @fadlizon, Senin 7 Desember 2020.

Baca Juga: Potongan Tubuh Manusia di Dalam Kantong Kresek Hebohkan Warga Bekasi

Fadli mempertanyakan alasan polisi menembak mati kelompok tersebut.

"Knp sampai ada tembak mati? Memangnya mereka teroris? Polisi jgn gegabah gunakan senjata," cuitnya.

Tidak itu saja, Fadli juga yakin pendukung Habib Rizieq tidak dibekali senjata.

"Sy sangat yakin Pendukung Habib Rizieq cinta damai n tak dibekali senjata. Harus diusut tuntas," katanya.

Front Pembela Islam (FPI) pun bereaksi atas peristiwa penembakan yang menewaskan enam orang itu. Ketua Umum FPI sudah menyampaikan pernyataan secara terbuka, termasuk mengungkap kronologis kejadian.

Baca Juga: Waduh Garut Alami Outbreak, Hari Ini 120 Orang Terkonfirmasi Positif Covid-19

Lewat akun Twitter resminya, FPI juga berkicau sesuatu yang menarik perhatian warganet.

"Tiba-tiba sekarang dibalik. 6 Laskar kami yg semalam hilang setelah diserang dan diculik, ke-6 nya Syahid. Dan difitnah sbg pelaku penyerangan," begitu cuitan FPI.

Dalam kicauannya itu, FPI juga menyertakan sebuah foto berisikan pernyataan pers terkait dengan peristiwa di Tol dan posisi Habib Rizieq pasca peristiwa tersebut.

"Yaa Rabb... Yaa Rabb... Hancurkanlah siapapun pembuat kebohongan," begitu lanjutan dari kicauan FPI.

Warganet pun berkomentar miring terkait peristiwa itu. Mereka pun mengaitkan apa yang menimpa kelompok Petamburan dengan yang terjadi di Papua.

Baca Juga: Pasukan Pengamanan Pilkada Bergeser ke TPS, Bupati : Semoga Pilkada 2020 Aman, Damai dan Sehat

"Yg nantangin OPM koq emosinya ke Petamburan khahahaahaaa," begitu komentar warganet.

"Ada apa ini ??? D Petamburan gk ada buronan koruptor gk ada. Penjahat gk ada bangsaaat. Tp. Knp sll d awasi polisi ??" tulis warganet.

"Akui saja,gk usah malu kalo HRS itu org hebat..maka nya hy kerumunan yg berbau HRS aja yg di tindak,apa negeri ini hy sebatas petamburan & mega mendung...gk logik ahhh," komentar netizen lainnya.

"Kpn giliran opm...kok petamburan aj yg d goreng terus...," begitu netizen lain berkomentar.***

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x